Cara mengatasi genteng bocor harus segera Anda temukan, apalagi jika sudah mulai memasuki musim hujan. Kebocoran atau rembes pada rumah tentunya perlu dihindari agar kenyamanan dapat tetap terjaga.
Musim hujan dan kering di Indonesia tidak dapat diprediksi dengan pasti sehingga mempersiapkan dari sekarang merupakan pilihan yang tepat. Salah satu cara yang bisa Anda lakukan adalah dengan menggunakan cat anti bocor, berikut penjelasannya.
Baca Juga: Ampuh! Ketahui Pelapis Anti Bocor Terbaik dengan 5 Cara ini!
Cara Mengatasi Genteng Bocor dengan Cat Anti Bocor
Atap rumah yang rembes atau bocor merupakan penyakit kambuhan saat musim hujan dan bisa terjadi pada rumah mana saja. Hal ini diakibatkan bagian atap yang terus terkena panas matahari sepanjang musim panas dan membuat bagian-bagiannya mengalami keretakan.
Permasalahan klasik ini masih menjadi pekerjaan rumah banyak pemilik rumah. Beberapa orang mengatasinya dengan mengganti genteng, tapi sebenarnya ada cara lebih mudah atasi hal ini, yaitu dengan menggunakan cat pelapis anti bocor.
Cara mengatasi genteng bocor jauh lebih hemat daripada Anda harus memperbaiki seluruh bagian atap. Bukan hanya hemat, tapi juga dapat dikerjakan dalam waktu singkat karena hanya perlu mengaplikasikan catnya saja.
Keretakan kecil yang dibiarkan dapat bertambah parah. Ketika rembesan air masuk, kelembapan ruangan meningkat sehingga membuat dinding cepat rusak dan berjamur. Hal ini tentunya akan memberikan akibat pada kesehatan penghuni rumah.
Oleh sebab itu, Anda perlu menggunakan cara mengatasi genteng bocor dengan menggunakan cat anti bocor ini. Saat ini terdapat beberapa pilihan jenis cat di pasaran, yaitu:
1. Berbahan Styrin Acrylic
Daya tahan cat berbahan dasar ini jauh lebih baik dibanding lainnya, tapi dipatok dengan harga tinggi. Pengaplikasian sebagai pelindung cukup satu kali, karena daya rekatnya sangat tinggi.
2. Berbahan Cementius
Pilihan berikutnya adalah cementius yang terdiri atas dua komponen yaitu semen dan zat adiktif untuk mengikat beton. Terdapat dua kategori yaitu cementius 1 dan 2. Pengaplikasiannya minimal 2 kali dengan sapuan berbeda arah agar daya rekat tinggi.
3. Berbahan Membrane
Bahan dasarnya sejenis aspal yang biasa digunakan untuk melindungi jenis atap dak beton. Jika atap rumah Anda berjenis pelana kuda, sebaiknya tidak memilih cat berbahan ini.
Rekomendasi Cat Pelindung Atap dari Kebocoran
Ketika memanfaat cara mengatasi genteng bocor menggunakan cat pelindung, pastikan untuk memilih produk yang benar-benar sesuai kebutuhan Anda. Bukan hanya harus memiliki daya rekat tinggi, tapi juga harus kedap air dan tahan terhadap paparan sinar matahari.
Kami merekomendasikan salah satu produk cat AM Waterproofing yang mampu melindungi atap hunian dari rembes dan kebocoran, yaitu AM 110. Produk ini dibuat dengan formula khusus sehingga melindungi rumah Anda dari kebocoran. Beberapa keunggulannya adalah:
- Memiliki elastisitas tinggi dan kedap air sehingga sangat pas digunakan sebagai cara mengatasi genteng bocor maupun rembes.
- Tahan di berbagai cuaca, baik saat musim kemarau maupun penghujan, dan mampu menahan sinar UV.
- Punya kemampuan anti jamur dan lumut.
- Daya sebar luas, mencapai 2 sampai 2,5 m2 per kg untuk penggunaan dua lapis.
- Bisa digunakan untuk interior, eksterior, dinding dan atap, bubungan, atau genteng.
- Terdapat kemasan 1 kg, 4 kg, dan 20 kg.
Kalau ingin mencari cara mengatasi yang lebih hemat dan cepat, Anda bisa memilih menggunakan cat pelapis anti kebocoran. Pastikan memilih produk sesuai dengan jenis atap dan kebutuhan Anda.
Dengan menggunakan cat pelapis anti kebocoran, saat musim hujan datang kekhawatiran mengalami rembes atau kebocoran akibat atap retak tidak ada lagi. Sebaiknya gunakan cara mengatasi genteng bocor ini semenjak dini sebelum musim penghujan tiba.
Baca Juga: Ketahui Beberapa Ciri-Ciri Cat Pelapis Anti Bocor Terbaik. Yuk!
Baca lebih banyak tips seputar konstruksi rumah di sini. Untuk mendapatkan produk AM yang cocok, Anda bisa klik halaman produk atau Anda bisa langsung hubungi kami untuk pemesanan dan informasi lebih lanjut di sini.
