Apakah Anda pernah mendengar dinding kamprot? Sekarang ini desain dinding bangunan memang semakin bervariasi dan mulai diterapkan pada hunian. Banyak desain yang sederhana sehingga tidak membuat pengeluaran membengkak.
Dinding jenis kamprot banyak diaplikasikan pada eksterior bangunan. Mungkin Anda kerap melihatnya di sebuah kafe. Desain tersebut mampu menyajikan nuansa unik yang cantik dijadikan latar belakang foto oleh pengunjung kafe.
Baca juga: Begini 5 Cara Membuat Mortar Acian Berkualitas untuk Dinding
Bukan hanya tampak unik, teknik pembuatan dinding ini juga menawarkan tekstur khusus. Jadi bukan halus atau datar seperti pada umumnya. Tekstur tersebut turut meningkatkan keindahannya.
Dinding Jenis Kamprot dalam Desain Eksterior
Dinding jenis kamprot sebenarnya merupakan teknik pembuatan finishing permukaan yang mempunyai tekstur kasar. Tekstur tersebut termasuk bentuk, motif dan finishing itu sendiri.
Dinding kamprot mempunyai tampilan acak atau mungkin terkesan tidak rapi. Namun justru hal tersebut yang menjadi citra unik dari tampilannya. Tampilan acak membuatnya diminati oleh sejumlah pecinta properti.
Keunikan bukan hanya terlihat dari tekstur kasarnya. Melainkan juga hasil bayangan yang diciptakan. jadi, saat matahari menyinarinya, tekstur kasar akan tampak lebih tegas dan tentu saja menjadi lebih menarik.
Efek yang diberikan matahari tersebut membuat dinding kamprot sangat cocok diterapkan pada eksterior. Misalnya saja diaplikasikan pada teras atau halaman rumah. Akan lebih baik untuk tidak mengaplikasikannya pada interior hunian.
Sebab teksturnya yang kasar bisa berbahaya bagi penghuni rumah maupun barang-barang di dalamnya. Misalnya saja apabila tersentuh kulit secara kasar akan menyebabkan luka. Hal ini cukup berbahaya bagi anak-anak yang kurang berhati-hati saat bergerak.
Menerapkannya pada interior juga berbahaya bagi hewan peliharaan. Apabila memang ingin sekali mengaplikasikan pada interior, berikan pembatas supaya tidak ada orang yang tanpa sengaja mendekatinya.
Misalnya saja memberi pembatas berupa tanaman dalam pot. Bukan hanya menjadi pembatas namun bisa meningkatkan estetika ruangan. Ruangan menjadi tampak jauh lebih segar dan berwarna.
Panduan Mengaplikasikan Dinding Kamprot pada Hunian
Biasanya finishing dinding dibuat secara halus dan merata. Namun berbeda dengan teknik kamprot yang menjadikan tekstur kasar sebagai hasil akhir dan cara pembuatannya berbeda dengan teknik acian atau plesteran pada umumnya.
1. Berkualitas
Langkah pertama yang perlu dilakukan dalam membuat dinding kamprot ialah menyiapkan bahan berkualitas. Bahan yang diperlukan ialah pasir dan semen. Supaya mempunyai daya rekat kuat, bisa memakai semen instan dengan kualitas tinggi.
Kemudian tentukan butiran pasir secara tepat, pilih yang butirannya halus. Jadi hasilnya nanti akan terlihat cantik dan sesuai dengan keinginan. Jangan mengaplikasikan pasir sembarangan terutama jika masih bercampur dengan kerikil.
2. Plester Dinding
Anda perlu menerapkan plester dinding sebelum membuat teknik kamprot. Plester berguna supaya hasil adukannya akan rapi dan sempurna. Jadi, hasil kasar bukan berarti cara pengerjaannya sembarangan.
3. Pemilihan Warna
Anda bisa memilih warna apa saja untuk dinding kamprot. Biasanya menerapkan warna abu-abu. Namun Anda juga boleh menerapkan warna lain dengan memanfaatkan cat emulsi sehingga tampilannya tidak akan terasa membosankan.
4. Spray Gun
Jika pembuatan jenis kamprot dalam area luas, tidak jarang pekerja memakai alat khusus misalnya saja spray gun. Spray gun digunakan dengan tujuan mengecat bahan duko atau melamin sehingga hasilnya rata.
Dinding yang tampak rata mungkin bisa terasa membosankan apalagi jika diterapkan pada eksterior. Untuk menghadirkan kesan unik, bisa mencoba dinding kamprot untuk teras atau halaman rumah.
Baca juga: Bagaimana Cara Membuat Acian Dinding yang Tepat? Begini Tipsnya
Baca lebih banyak tips seputar konstruksi rumah di sini. Untuk mendapatkan produk AM yang cocok, Anda bisa klik halaman produk atau Anda bisa langsung hubungi kami untuk pemesanan dan informasi lebih lanjut di sini.