Waterproofing Semen merupakan langkah paling tepat dalam melakukan perawatan bangunan. Fungsinya sebagai pelapis dan menghindari air masuk ke dinding atau lantai memang tidak diragukan lagi.
Hanya saja, Anda tidak boleh salah pilih karena setiap brand memiliki kualitas dan keunggulan masing-masing. Oleh karena itu, kami rekomendasikan menggunakan produk dari AM mortar yang sudah terbukti kemampuannya.
Baca Juga: 4 Keuntungan Semen Instan dibanding Semen Biasa
Memilih Waterproofing Semen dari AM Mortar
Melalui pengalaman yang cukup panjang, kami mempunyai solusi terbaik dalam mengatasi masalah rembes tersebut. Setidaknya, ada 2 rekomendasi produk kami yang bisa Anda gunakan salah satu atau semuanya.
1. AM 100
Ada AM 100 yang fleksibel, cocok digunakan untuk kolam penampungan air. Memiliki elastisitas dan daya rekatnya sangat tinggi. Tidak perlu khawatir karena, sangat ramah terhadap lingkungan.
2. AM 122
Produk semen anti bocor dengan daya rekat yang sangat kuat. Bagus digunakan untuk lingkungan basah. Pengaplikasiannya mudah dan tahan lama, bisa dipakai di kolam renang, atau kamar mandi.
Cara Menggunakan Produk AM Mortar
Produk AM Mortar sudah terbukti dan teruji kemampuannya. Selain itu, cara menggunakannya tidak terlalu rumit. Jika, Anda bingung bagaimana memakainya, perhatikan beberapa petunjuk di bawah ini
1. Bersihkan Permukaan
Sebelum menggunakan produk Waterproofing semn dari AM Mortar, usahakan bagian yang akan dieksekusi harus bersih dulu. Jangan sampai ada bekas lapisan yang rontok, minyak, jamur, sampai lumut.
2. Perhatikan Permukaan yang Berpori
Bila permukaannya terlihat berpori dan berlubang, maka kami sarankan untuk dilakukan perbaikan terlebih dahulu dengan AM 80 Plester atau AM 86 Acian, ditambahkan menggunakan bonding agent AM 70 area basah dan AM 76 Area Kering
3. Pastikan Lapisan Lembab
Pastikan semua area yang akan dilapisi tersebut lembab, sehingga penyerapan komponen air secara berlebihan dapat dihindari. Jika, kondisinya kering dapat dibasahi dulu.
4. Campurkan Adonan Mortar
Siapkan wadah, kemudian tuang AM Mortar kedalamnya, aduk secara merata, usahakan tidak ada gumpalan sama sekali, produk ini bisa ditambahkan air tetapi, secukupnya saja. Setelah pencampuran selesai, gunakan segera dan jangan sampai tidak digunakan hingga lebih dari 3 (tiga) jam.
5. Aplikasikan Adonan pada Permukaan
Gunakan kuas atau roll untuk melapisi bagian permukaan, sebelum mengerjakan lapisan kedua tunggu selama 1 (satu) jam, aplikasikan secara menyilang. Hal ini bertujuan agar lapisan pertama sudah kering dan kokoh terlebih dahulu.
8. Finishing
Pada area yang membutuhkan daya tahan tambahan, Anda bisa tambahkan produk waterproofing semen seperti AM 100 (Pelapis Anti Bocor Extra Fleksibel). Dalam tahap finishing dapat dikerjakan setidaknya 6 (enam) jam setelah semua selesai dikerjakan.
Penggunaan Waterproofing semen harus di tutup lagi dengan screed, atau plester aci, karena sifatnya yang tidak bisa terekspos sinar matahari.
Lalu, sebelum masuk tahap akhir, lakukan test terlebih dulu. Apabila hasil sudah memuaskan dan tidak ada lagi yang retak atau berpori, maka Anda sudah selesai.
Kegunaan Waterproofing Semen
Waterproofing Semen menjadi solusi terbaik yang bisa dipilih oleh pemilik rumah, apabila terlihat ada rembesan baik di dinding atau kolam ikan. Semakin cepat, Anda memberikan perlindungan tersebut, hasilnya sangat baik.
Oleh karena itu, tidak salah bila kami merekomendasikan AM 100 yang memiliki daya sebar 1 meter kubik per 2,5 kilogram per set. Tersedia mulai dari 2,5kg, 25kg, hingga 50 kg.
Bisa juga memakai AM 122 dengan daya sebar 2 meter kubik per 5 kg set. Produk tersebut tersedia dalam berbagai pilihan seperti 5 kg dan 25 kg.
Baca Juga: Berapa Lama Semen Kering? Begini Penjelasannya
Baca lebih banyak tips seputar konstruksi rumah di sini. Untuk mendapatkan produk AM yang cocok, Anda bisa klik halaman produk atau Anda bisa langsung hubungi kami untuk pemesanan dan informasi lebih lanjut di sini.